Contoh Cara Membuat Surat Lamaran Kerja Yang Baik dan Benar Agar di Terima Saat Melakukan Lamaran Kerja





Apakah Sobat Pintar telah sanggup menciptakan surat lamaran pekerjaan? Atau, terdapat nggak nih yg bilang, "Ah cari kerja masih lama, ngapain kepo sama surat lamaran pekerjaan."

Eits! Nggak terdapat salahnya lho, kita memahami mengenai cara menciptakan surat lamaran kerja semenjak sekarang. Who knows, Sobat Pintar yg sedang duduk pada Sekolah Menengah Kejuruan mungkin akan membutuhkan sebuah model surat lamaran kerja pada lalu hari. Bahkan jika Sobat ingin sebagai seseorang entrepreneur, perlu memahami pula loh, misalnya apa model surat lamaran kerja yg baik & sahih.

Surat Permohonan Kerja yg Baik & Benar

Sebuah surat permohonan kerja bisa diklaim baik & sahih apabila memuat unsur-unsur krusial yg wajib dicantumkan. Apa saja yg sine qua non pada sebuah surat lamaran pekerjaan? Delapan hal yg diharapkan pada sebuah surat lamaran pekerjaan merupakan:

1. Tempat & lepas surat dibuat

2. Alamat yg dituju

3. Salam pembuka

4. Pembuka surat

5. Isi surat

6. Lampiran

7. Penutup surat

8. Tanda tangan & namamu

Agar lebih jelas, kita lihat saja yuk, model surat lamaran kerja pada bawah ini. Psstt... menurut beberapa model lamaran kerja berikut ini, Sobat Pintar nanti sanggup menemukan format surat lamaran kerja versimu sendiri, loh.

Berdasarkan fakta pembukaan lowongan kerja pada apotek baru yg terdapat dalam area jalan kota xxxxxxxxxxx, aku bermaksud mengajukan lamaran pekerjaan pada perusahaan yg Bapak/Ibu pimpin buat menempati posisi menjadi apoteker. Sebagai bahan pertimbangan pada lamaran, aku lampirkan daftar riwayat hidup, fotokopi Kartu Tanda Penduduk, surat biar mengemudi tipe C, ijazah S1 Farmasi, dan tunjangan profesi gelar & beberapa sertifikat pendukung.

Demikian surat lamaran pekerjaan ini aku untuk menggunakan sebaik-baiknya. Besar asa aku bisa diterima & cocok pada posisi yg diharapkan pada perusahaan yg Bapak/Ibu pimpin. Atas perhatiannya aku ucapkan terima kasih banyak.

Ketika melamar kerja, engkau niscaya akan melewati termin screening. Tetapi, tahukah engkau bahwa lolos atau tidaknya engkau pada termin screening ini telah dilakukan saat mengirimkan surat lamaran kerja?

Ya, bila engkau lolos pada termin screening tadi, perusahaan akan memanggilmu buat mengikuti rangkaian tes dan wawancara kerja.

Tetapi, bagaimana apabila surat lamaran kerja kita bahkan nir lolos screening?

Sebelum berlanjut ke isi artikel, Glints ingin memahami, dong..

Kalau menentukan jawaban belum pernah sama sekali, tandanya terdapat beberapa hal yg wajib lebih engkau perhatikan pada menulis surat lamaran kerja. Berikut Glints hidangkan 10 hal pada antaranya.

Banyak orang yg menggabungkan CV & surat lamaran kerja. Padahal, CV & surat lamaran kerja merupakan 2 dokumen yg berbeda.

CV merupakan dokumen berisi fakta mengenai pengalaman, skill, sampai keunggulanmu. Sedangkan, surat lamaran kerja berfungsi menjadi “gerbang” yg memberi kesan pertama dalam perusahaan.

apabila engkau hanya melampirkan surat lamaran kerjamu saja, rekruter nir akan memahami siapa dirimu. Di sisi lain, apabila hanya menaruh CV saja, engkau akan dipercaya nir sopan sang rekruter.

Jadi, selalu sertakan keduanya saat ingin melamar kerja, ya.

2. Isi surat yg singkat & penekanan

Hal selanjutnya yg perlu engkau perhatikan apabila ingin surat lamaran kerja sanggup lolos termin screening merupakan membuatnya singkat tetapi permanen terfokus.

Seringkali seseorang pelamar kerja ingin menerangkan seluruh kemampuan yg dimiliki & menulskan semuanya ke surat lamaran kerja.

Faktanya, surat lamaran kerja yg terlalu panjang sering membuatnya nir lolos contoh membuat surat lamaran kerja screening.

Baik itu direktur, cara membuat surat lamaran kerja tulis tangan manajer, ketua HRD, atau siapapun yg membacanya berpikir suratmu terlalu berbelit-belit.

Lantaran itu, selalu sunting balik surat lamaran kerjamu supaya permanen singkat, penekanan, & hanya berisi beberapa paragraf sebelum mengirimkannya.

3. Susunan surat cara membuat surat lamaran kerja tulis tangan lamaran kerja yg rapi

Susunan surat lamaran kerja yg rapi pula sanggup membuatmu sanggup lolos termin screening menurut perusahaan.

Adapun susunan isi surat lamaran kerja dari The Balance Careers merupakan menjadi berikut.

Penerima surat: Selalu cantumkan nama penerima surat. apabila nir memahami, engkau sanggup merubahnya menggunakan posisi yg akan mendapat suratmu.
Infomasi diri: Tuliskan fakta diri yg lengkap misalnya nama lengkap, alamat, angka telepon, dan email.
Bagian pembuka: Beritahu perusahaan menurut mana engkau menerima fakta lowongan kerja dan bagaimana pengalaman & skill-mu cocok menggunakan kebutuhan perusahaan.
Inti surat: Tuliskan alasanmu tertarik dalam lowongan tadi & mengapa engkau merupakan kandidat yg pas buat posisi tadi.
Penutup: Beritahu keinginanmu buat kesempatan lebih lanjut supaya sanggup berdiskusi atau wawancara tentang lowongan kerja tadi.
Setelah bagian epilog surat, ingat buat mengucapkan terima kasih & salam hormat ke penerima surat.

4. Penulisan & rapikan bahasa yg baik

Surat lamaran kerja yg sanggup lolos termin screening wajib mempunyai penulisan & rapikan bahasa yg baik.

Lantaran itu, selalu sunting balik lamaran kerjamu sebelum mengirimkannya ke perusahaan.

Perhatikan apakah pada suratmu masih ada kesalahan-kesalahan mini misalnya kekurangan istilah & huruf.

Pastikan pula bahwa pada pada surat lamaran kerjamu masih ada sambutan yg sahih bagi penerima surat misalnya “Bapak”, “Ibu”, “Mr.”, atau “Ms.”.

Kamu pula sanggup mengecek nama lengkap dan kontakmu buat memastikan perusahaan sanggup menghubungimu apajika mereka tertarik.

5. Tidak menuliskan keluhan mengenai pekerjaan sebelumnya

Dalam menulis surat lamaran kerja, engkau hanya perlu penekanan pada memenuhi persyaratan yg diberikan sang perusahaan.

Jangan menuliskan hal-hal yg nir relevan menggunakan contoh membuat surat lamaran kerja lowongan kerja tadi, misalnya keluhanmu mengenai perusahaan loka engkau bekerja sebelumnya.

Mungkin engkau menduga keluhan tadi akan menciptakan perusahaan yg engkau lamar tersanjung.

Tetapi sebaliknya, mereka akan menduga komentar tadi menjadi tanda attitude-mu yg tidak baik pada perusahaan.

Baca Juga: 10 Kesalahan Membuat CV yg Sering Ditemukan Perekrut
6. Tidak berbohong

Ketika melamar kerja, tentu engkau ingin terlihat baik pada mata perusahaan agar sanggup diterima.

Tetapi, hal ini bukan berarti engkau malah berbohong pada surat lamaran kerja, terlebih menggunakan tujuan buat lolos termin screening.

Jika kompetensimu nir sanggup memenuhi lowongan kerja tadi, jangan berpura-pura & menambahkan fakta yg menipu supaya diterima sang perusahaan.

Fakta-berita yg engkau cantumkan pada surat lamaran kerja tadi bisa diperiksa sang perusahaan.

apabila ketahuan berbohong, engkau akan masuk ke pada blacklist mereka, yg membuatmu nir sanggup melamar pada perusahaan yg sama buat selamanya.

7. Tidak mencantumkan ekspektasi honor

Dalam surat lamaran kerja, engkau nir perlu mencantumkan ekspektasi gajimu, kecuali diminta sang perusahaan pada persyaratannya.

Fokuslah pada menerangkan ketertarikanmu dalam pekerjaan pada perusahaan tadi.

Jangan hingga perusahaan menduga uang atau honor merupakan motivasi utamamu.

Satu lagi yg wajib engkau jangan lupa selama proses rekrutmen, jangan pernah singgung mengenai honor hingga perusahaan membuka pembahasan terlebih dahulu.

8. Tidak menuliskan planning jangka panjang

Maksudnya, apabila engkau menduga lowongan kerja tadi menjadi batu loncatan saja pada planning jangka panjangmu, jangan tuliskan hal tadi pada surat lamaran kerja.

Hal ini menciptakan surat lamaran kerjamu nir lolos termin screening. Mengapa begitu?

Lantaran, hampir seluruh perusahaan mencari orang-orang yg termotivasi buat bekerja pada tempatnya pada saat lama.

Mencantumkan planning jangka panjangmu hanya akan menciptakan perusahaan jadi ragu menggunakan pendirianmu.

9. Mencantumkan skill yg diharapkan

Dalam sebuah lowongan pekerjaan, umumnya hiring manager mencantumkan skills yg wajib dimiliki sang seseorang kandidat.

Nah dari Indeed, agar surat lamaran kerjamu sanggup lolos termin screening, tuliskan skills yg diharapkan perusahaan tadi.

Kamu pula sanggup menceritakan kemampuan lain yg nir dicantumkan perusahaan tetapi sanggup membantumu saat melakukan pekerjaan.

Tetapi, misalnya yg sudah dijelaskan pada poin angka 6, jangan hingga engkau berbohong demi terlihat cantik pada mata perusahaan, ya.

10. Pastikan suratmu selaras menggunakan gaya perusahaan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *